PENGENALAN ARUS SEARAH.
1. Generator arus searah.
Adalah mesin pengubah energi mekanik menjadi energi listrik,
sedangkan penggerak dari generator disebut prime mover yang dapat berbentuk turbin
air, uap, mesin diesel dll.
Prinsip kerjanya adalah berdasarkan hokum Faraday dimana
konduktor memotong medan
magnit dan emf atau induksi akan timbul
beda tegangan dan adanya komutator yang dipasang pada sumbu generator maka pada
terminal generator akan terjadi tegangan searah.
2. Batere atau Accumulator.
Batere atau akumulator adalah sebuah sel
listrik dimana didalamnya berlangsung proses elektrokimia yang reversibel (
dapat berbalikan ) dengan efisiensinya yang tinggi. Yang dimaksud dengan proses
elektrokimia reversibel, adalah didalam batere dapat berlangsung proses
pengubahan kimia menjadi tenaga listrik ( proses pengosongan ), dan sebaliknya
dari tenaga listrik menjadi tenaga kimia ( pengisian kembali dengan cara
regenerasi dari elektroda-elektroda yang dipakai, yaitu dengan melewatkan arus
listrik dalam arah ( polaritas ) yang berlawanan didalam sel.
Tiap sel batere ini terdiri dari dua macam
elektroda yang berlainan, yaitu elektroda positif dan elektroda negatif yang
dicelupkan dalam suatu larutan kimia.
3. Arus Listrik:
adalah mengalirnya electron secara kontinyu pada konduktor
akibat perbedaan jumlah electron pada beberapa lokasi yang jumlah elektronnya
tidak sama. satuan arus listrik adalah Ampere.
1 ampere arus adalah mengalirnya electron sebanyak 628x1016
atau sama dengan 1 Coulumb per
detik meliwati suatu penampang konduktor.
4. Kuat Arus Listrik.
Adalah arus yang tergantung pada banyak sedikitnya elektron
bebas yang pindah melewati suatu penampang kawat dalam satuan waktu.
Difinisi : Amper adalah satuan kuat arus listrik yang dapat
memisahkan 1,118 milligram perak dari nitrat perak murni dalam satu detik.
Rumus – rumus untuk menghitung banyaknya muatan listrik,
kuat arus dan waktu.
1 (satu) Coulomb =
6,28 x 1018 electron
Dimana :
q = Banyaknya
muatan listrik dalam satuan coulomb
i = Kuat Arus dalam satuan Amper.
t =
waktu dalam satuan detik.
Contoh soal mengenai Kuat arus listrik.
Sebuah batere memberikan arus 0,5 A
kepada sebuah lampu selama 2 menit. Berapakah banyaknya muatan listrik yang
dipindahkan ?.
Jawab : Diketahui : I = 0,5 amp
t = 2 menit.
Ditanyakan :
Q (muatan listrik).
Penyelesaian :
t = 2 menit = 2 x 60 = 120 detik
Q = I x t
=
0,5 x 120 = 60 coulomb.
1.5. Rapat Arus.
Difinisi : rapat arus ialah besarnya
arus listrik tiap-tiap mm2 luas penampang kawat
Rumus-rumus dibawah ini untuk
menghitung besarnya rapat arus, kuat arus dan penampang kawat.
Dimana : S = Rapat arus [ A/mm²]
I = Kuat arus
[ Amp]
q = luas penampang kawat [ mm²]
1.6. Tahanan dan daya
hantar.
Tahanan difinisikan sbb :
1 (satu Ohm / Ω) adalah tahanan
satu kolom air raksa yang panjangnya 1063 mm dengan penampang 1 mm² pada
temperatur 0º C.
Daya hantar didifinisikan sbb :
Kemampuan penghantar arus atau daya
hantar arus sedangkan penyekat atau isolasi adalah suatu bahan yang mempunyai
tahanan yang besar sekali sehingga tidak mempunyai daya hantar atau daya hantarnya
kecil yang berarti sangat sulit dialiri arus listrik.
Rumus untuk menghitung besarnya tahanan
listrik terhadap daya hantar arus.
Dimana : R = Tahanan kawat listrik [ Ω/ohm]
G = Daya hantar
arus [Y/mho]
Tahanan pengahantar besarnya berbanding terbalik terhadap luas
penampangnya.
Bila suatu penghantar dengan panjang l , dan penampang q serta tahanan jenis r (rho), maka tahanan penghantar tersebut adalah :
Dimana : R = tahanan kawat [ Ω/ohm]
p = panjang kawat
[meter/m]
l = tahanan jenis
kawat [Ωmm²/meter]
q = penampang kawat [mm²]
faktot-faktor yang mempengaruhi nilai resistance, karena tahanan suatu
jenis material sangat tergantung pada :
·
panjang tahanan
·
luas penampang konduktor.
·
jenis konduktor
·
temperatur.
1.7. potensial.
potensial listrik adalah fenomena
berpindahnya arus listrik akibat lokasi yang berbeda potensialnya. dari haltsb
diatas kita mengetahui adanya perbedaan potensial listrik yang sering disebut potential difference. satuan dari
potential difference adalah Volt.





No comments:
Post a Comment